ada seorang anak perempuan, dia anak yang
manis, anak yang selalu ceria,selalu bisa bikin orang tertawa saat melihat
tingkah polanya dan dia juga anak yang penurut sekali. Tapi sayangnya,dia dari kecil oleh orang tuanya diterapkan banyak aturan, sebenarnya
bukan diterapkan tapi terkesan begitu. Pada dasarnya cuman aturan yang
wajar-wajar saja, tapi lama kelamaan menjadi suatu kebiasaan yang hasilnya
sebuah ke khawatiran yang berlebihan dan ketidak percayaan pada si anak. Karena
si anak terbiasa dengan banyak aturan-aturan yang telah dibuat, sehingga dia
menjadi kurang percaya diri seperti untuk tampil didepan publik, atau untuk
memperkenalkan siapa dirinya atau kurang percaya diri untuk mengambil suatu
keputusan
Tanpa sadar orang tuanya membuat anaknya
menjadi seperti itu. Walau kadang anak perempuan ini bersikap overt percaya
diri didepan orang tuanya tapi sebenarnya ia sangat tidak percaya diri, ciut
nyalinya, serba takut ini takut itu. Dan anak perempuan ini juga kalau di tanya
pasti jawabnya "bisa atau berani" walaupun sebenarnya dia gak bisa
dan gak berani. Anak perempuan ini selalu mencoba untuk mengatakan
kebalikan dari kenyataan yang sebenarnya dia gak percaya diri menjadi "aku percaya diri", atau aku gak bisa menjadi "aku
bisa". Terkadang sangat sulit untuk mengatakan kebalikan dari diri dia yang
sebenarnya, tapi dia selalu mencoba mengulang-ulang perkataannya itu, gak
jarang dia meneteskan air mata saat dia menyadari kalau yang dikatakan gak
sesuai dengan kenyataannya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar