Kamis, 29 Mei 2014

Kamu


Ku pikir saat melihat mu pertama kali, kamu orang baik, tanggung jawab dan peduli sama teman-temanmu. Tapi makin ku kenal kamu dan makin aku sering berinteraksi dengan mu, semua penilaian ku tentang kamu semakin hari semakin turun. Enggak ku sangka kamu orang kurang tanggung jawab, ah.. aku rasa bukan kurang tanggung jawab lagi tapi tidak tanggung jawab. Kamu orang yang pertama kali membuatku untuk  membuka mata lebar-lebar agar tidak terlalu menilai orang secara langsung, karena kebiasanku selalu menilai orang saat kita pertama bertemu. Ternyata kamu sama sekali jauh sangat jauh berbeda dari penilaian ku awal saat kita bertemu dulu. Kamu orang yang tidak punya pengertian kepada temanmu cewek yang pulang malam-malam sendirian tanpa membawa kendaraan dan kamu tidak mengajaknya untuk pulang bareng kamu, apa seharusnya temanmu ini memintamu untuk menganterkannya pulang baru kamu akan mengantarkannya. Setidaknya kamu sebagai orang yang melihat temanmu pulang malam-malam sendirian serta tidak membawa kendaraan mengajaknya untuk pulang bareng atau memberikan tumpangan untuk dia, terlebih kamu itu seorang cowok yang seharusnya peka sama hal-hal seperti itu serta kamu juga  yang akan bertanggung jawab kelak saat telah berumah tangga. Kalau hal seperti itu saja diabaikan dan bahkan dianggap tidak penting, gimana kelak jika memegang tanggung jawab yang besar kalau hal yang kecil seperti itu saja diabaikan. Lalu yang lebih parah lagi, saat kamu diminta untuk menjemput temen cewekmu untuk berangkat ke kampus bareng, tapi saat kuliah selesai kamu malah menyuruh temen cewekmu itu untuk pulang kerumah sendiri dengan membawa kendaraanmu. Saat aku melihat itu, aku sudah nggak ngerti gimana jalan pikirmu. Padahal saat kamu menjemput kerumahnya pasti bertemu dengan ibunya dan ibunya otomatis mengetahui kalau anaknya berangkat kuliah sama kamu, tapi apa setelah selesai kuliah kamu malah menyuruhnya untuk pulang duluan dengan membawa kendaraanmu. kamu menyuruhnya untuk pulang duluan, dengan alasan kamu masih ingin berada dikampus. Mungkin kamu gak sadar kalau kamu sudah ngelakuin kesalahan yang sangat fatal dan efeknya di kemudian hari bukan saat itu. Tanpa kamu sadari pula kamu sudah membikin banyak pihak yang kecewa, mulai dari teman cewekmu ini lalu ibunya teman cewemu ini dan ibumu sendiri yang sudah merawat kamu dari kecil serta mengajarkanmu untuk bertanggung jawab. Pasti kalau ibumu mengetahui hal ini, beliau akan sangat-sangat kecewa pada anaknya yang sudah beliau rawat dari kecil serta diajarkan untuk bertanggung jawab.

Atau kamu seperti ini karena, kamu selalu dimanja oleh kedua orang tuamu bahkan kedua orang tuamu tidak menyadari kalau sudah terlalu memanjakanmu. Kamu mungkin nggak pernah memposisikan dirimu sebagai orang terdekat dari teman cewekmu itu, seandainya jika kamu ada diposisi menjadi orang terdekat dari teman cewekmu itu, apa yang akan kamu lakukan jika melihat teman cewekmu itu diperlakukan seperti itu oleh orang lain? Kamu pasti bakal marah dan gak habis pikir sama orang itu. Tapi sayangnya kamu nggak pernah memposisikan sebagai orang terdekat dari orang kamu perlakukan tidak baik.

Kalau boleh bilang aku sebenarnya menyukai mu, tapi dulu sebelum aku mengetahui kamu seperti apa.

Tidak ada komentar: